Latar Belakang: Spiritualitas berkaitan dengan konsep yang luas dengan berbagai dimensi dan perspektif yang ditandai adanya perasaan keterikatan (koneksitas) kepada sesuatu yang lebih besar dari diri kita, yang disertai dengan usaha pencarian makna dalam hidup atau dapat dijelaskan sebagai pengalaman yang bersifat universal dan menyentuh. Aspek spiritual di identifikasi sebagai sumber yang penting untuk seseorang, yang mana dengan spiritual tersebut dapat membantu seseorang mengatasi berbagai distress disaat mengalami dan menderita sakit. Saat seseorang terdiagnosa mengalami penyakit kronis, seringkali mengalami perubahan dalam hidupnya seperti perubahan perilaku, perubahan sosial, perubahan psikologis serta distress spiritual. Perubahan tersebut dapat menjadi beban atau tekanan mental yang disebut dengan stresor psikologi bagi penderita penyakit kronis. Pada kondisi seperti penyakit kronis memerlukan banyak dukungan, dari orang terdekat salah satunya dukungan pada aspek spiritual. Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Aspek Spiritual pada pasien penyakit kronis di RS Amelia Pare. Metode: Desain penelitian menggunakan deskriptif, populasi penelitian 87 responden, besar sampel 26 responden, Teknik purposive sampling, variabel penelitian yaitu aspek spiritual pada pasien dengan penyakit kronis, instrument penelitian kuesioner SAS (Spiritual Assesment Scale), terdiri atas 21 item pertanyaan yang meliputi keyakinan pribadi, praktik keagamaan serta kepuasan spiritual. Analisa data menggunakan mean dan diinterpretasikan secara kuantitatif. Hasil: Hasil penelitian didapatkan dari 26 responden sebagian besar responden memiliki aspek spiritual terpenuhi dan hampir setengah responden memiliki aspek spiritual tidak terpenuhi. Kesimpulan: Sebagian besar responden didapatkan hasil aspek spiritual yang terpenuhi.
Copyrights © 2024