Perkembangan fashion muslim secara global telah mengalami pertumbuhan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Semakin banyak masyarakat yang aware mengenai potensi pasar yang besar di kalangan konsumen muslim. Indonesia telah mendapatkan pengakuan dan menduduki peringkat ke 3 di sektor modest fashion dan berdiri sebagai pemimpin global dalam industri halal. Fokus pengembangan industri halal di Indonesia melibatkan analisis awareness terhadap produk halal, strategi promosi dan periklanan yang digunakan serta persepsi konsumen terhadap fashion muslim. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh halal awareness dan advertising terhadap minat pembelian fashion muslim pada Tokopedia melalui persepsi konsumen sebagai variable intervening. Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan kuisioner sebagai alat pengumpulan datanya.Penelitian ini memiliki variabel intervening, maka harus dilakukan analisis jalur dengan menggunakan uji sobel. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 138 responden yang diperoleh dengan metode simple random sampling. Penelitian ini diolah menggunakan software Eviews 10 dengan metode analisis regresi berganda dan uji jalur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa halal awareness dan advertising masing-masing berpengaruh positif signifikan terhadap minat pembelian dan persepsi konsumen. Sedangkan variable persepsi konsumen juga berpengaruh positif terhadap minat pembelian fashion muslim di Tokopedia. Hasil uji sobel juga menujukkan bahwa persepsi konsumen mampu memediasi hubungan antara halal awareness dan advertising dengan minat pembelian sehingga secara tidak langsung mempengaruhi variable halal awareness dan advertising terhadap minat pembelian fashion muslim pada Tokopedia.
Copyrights © 2024