Latar Belakang: Pemeriksaan potong beku merupakan analisis histologi secara cepat pada massa saat pembedahan, namun tes ini relatif lebih rendah kualitasnya dibandingkan dengan pemeriksaan histopatologi rutin sebagai standar baku emas Tujuan: Penelitian dilakukan untuk mengetahui akurasi pemeriksaan histopatologi potong beku dibandingkan dengan histopatologi rutin dalam mendiagnosis kanker ovarium di Laboratorium Patologi Anatomi RS Soeradji Tirtonegoro periode Januari 2019-Desember 2023. Metode: Penelitian ini menggunakan metodologi penelitian deskriptif kualitatif sekaligus uji diagnostik untuk mengetahui akurasi pemeriksaan potong beku dalam mendiagnosis kanker ovarium dibandingkan dengan baku emas yaitu pemeriksaan histopatologi rutin. Penelitian ini menggunakan Purposive Sampling menggunakan 118 pasien untuk dihitung nilai sensitivitas, nilai spesifisitas, nilai prediksi positif, nilai prediksi negatif, dan akurasi. Hasil: Dari penelitian diperoleh hasil akurasi pemeriksaan potong beku pada pasien kanker ovarium sebesar 98,30% dengan sensitivitas sebesar 93,94% dan spesifisitas sebesar 100%. Adapun Nilai Prediksi Positif diperoleh 100% dan Nilai Prediksi Negatif sebesar 97,7%. Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan bahwa pemeriksaan potong beku masih cukup akurat untuk menentukan potensi keganasan kanker ovarium di RS Soeradji Tirtonegoro
Copyrights © 2024