Latar Belakang: Hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan utama yang dikenal sebagai silent killer karena sering tidak menimbulkan gejala namun berisiko tinggi menimbulkan komplikasi kardiovaskular. Faktor gaya hidup seperti konsumsi garam berlebih, kurang aktivitas fisik, obesitas, merokok, dan stres menjadi pemicu utama peningkatan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan gaya hidup sehat dalam menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kualitas hidup pasien hipertensi. Metode yang digunakan adalah studi kasus pada pasien Ny. B di Lingkungan Songkolo, Kabupaten Gowa. Asuhan keperawatan dilakukan melalui pengkajian, penetapan diagnosa, perencanaan intervensi, implementasi, serta evaluasi. Intervensi utama berupa edukasi kesehatan tentang pola makan rendah garam, olahraga teratur, kepatuhan minum obat, manajemen stres, dan teknik relaksasi napas dalam. Hasil intervensi menunjukkan adanya penurunan keluhan nyeri kepala dan leher, serta penurunan tekanan darah dari 189/80 mmHg menjadi 148/90 mmHg setelah tiga hari. Pasien juga mulai menerapkan pola makan sehat, mengurangi konsumsi garam, dan rutin melakukan aktivitas jalan pagi. Kesimpulan dari studi kasus ini adalah penerapan gaya hidup sehat terbukti efektif membantu menurunkan tekanan darah serta meningkatkan kualitas hidup pasien hipertensi. Perawat berperan penting dalam memberikan edukasi, pendampingan, dan evaluasi terhadap perubahan perilaku pasien.
Copyrights © 2025