Latar Belakang:Hipertensi merupakan penyakit tidak menular yang berbahaya dan menyebabkan berbagai komplikasi serius seperti penyakit jantung, stroke dan gagal ginjal. Meningkatnya pasien hipertesi karena banyak yang belum mengetahui bahaya penyakit hipertensi dan pentingnya melakukan pengobatan yang teratur dalam jangka panjang serta bahaya yang akan ditimbulkan jika tidak patuh minum obat. Tujuan penelitian:Mengetahui hubungan antara pengetahuan tentang hipertensi dan pengetahuan minum obat pada pasien hipertensi. Desain penelitian:Jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif korelasi. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini purposive sampling, dan uji menggunakan Chi-Sxquare. Hasil:Mayoritas responden berjenis kelamin perempuan sebanyak 53 orang (53%), berusia 46 – 64 tahun (Dewasa Akhir) sebanyak 56 orang (74%), tingkat pendidikan SD 32 orang (42%), pekerjaan sebagai IRT sebanyak 39 orang (51%), dan sebanyak 35 orang (46%) menderita hipertensi rata-rata 7 hingga 10 tahun. Kesimpulan:Hasil uji statistik Chi-Square berdasarkan 76 responden didapatkan nilai p-value 0,000 (α < 0,05), hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan tingkat pengetahuan dengan tingkat kepatuhan minum obat anti hipertensi di ruang casablanka Rumah Sakit Islam Harapan Anda Kabupaten Tegal. Kata Kunci: Hipertensi, Kepatuhan, Tingkat Pengetahuan
Copyrights © 2025