Kemajuan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam dua dekade terakhir menjadi fokus global sebagai kesempatan untuk meningkatkan kualitas layanan publik. Dengan memanfaatkan TIK, pemerintah dapat meningkatkan efisiensi, kecepatan, dan kenyamanan dalam pengelolaan pelayanan. Implementasi kota pintar di negara-negara ASEAN telah membawa perubahan signifikan pada manajemen kota, keberlanjutan, dan keterlibatan masyarakat. Penerapan konsep smart city di Malaysia, Thailand dan Indonesia berpotensi meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan efisiensi pengelolaan kota. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan kebijakan ke negara-negara ASEAN yang berfokus pada Malaysia, Indonesia dan Thailand. Dalam studi ini, penulis menggunakan metode kualitatif, yang menghasilkan data deskriptif menggunakan pendekatan Systematic Literature Review (SLR). Hasil penelitian yang merupakan implementasi smart city di ketiga negara ini telah menunjukkan upaya dari 6 dimensi smart city meskipun prestasinya beragam. Dari Malaysia dan Thailand, hal ini dapat digunakan sebagai solusi bagi Indonesia dalam mengembangkan kota-kota pintar di kota-kota besar .
Copyrights © 2025