Di Indonesia, industri perbankan syariah terus menunjukkan kemajuan yang menggembirakan setiap tahunnya. Total aset perbankan syariah terus meningkat, bahkan saat menghadapi tantangan pada kejadian yang terjadi di dunia bahkan di Indonesia yakni pandemik Covid 19. Penelitian ini mengkaji pengaruh PER (Price to Earnings Ratio) dan inflasi terhadap return saham perbankan syariah dengan rentang waktu 2018-2022. Adapun dalam penelitian kali ini memakai penelitian kuantitatif sebagai pendekatannya dan eksplanatori sebagai jenis penelitiannya, dengan menggunakan data penelitian pada sampel di perbankan syariah sejak tahun 2018 sampai dengan 2022 melalui analisis regresi data panel. Dari hasil penelitian mengindikasikan adanya pengaruh simultan pada variabel independen terhadap variable dependen, dengan tingkat probabilitas R-squared mencapai 93%. Secara spesifik, hasil penelitian menyimpulkan bahwa nilai PER berpengaruh positif pada return yang ada di saham perbankan syariah, sedangkan pada tingkat inflasi terdapat pengaruh negatif terhadap return bagi saham bank syariah.
Copyrights © 2024