<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Debt to Equity Ratio, Return On Asset dan Total Asset Turnover Terhadap Pertumbuhan Laba. Populasi penelitian ini adalah perusahaan sektor energi sub sektor batu bara dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2019-2023. Sampel dipilih menggunakan metode purposive sampling, yang dimana perusahaan terpilih memiliki kriteria pemilihan sampel meliputi; a) Perusahaan sub sektor batu bara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2019-202, b) Perusahaan yang tidak menyajikan laporan keuangan secara lengkap periode 2019-2023, c) Perusahaan yang diberikan warning “Pemantauan Khusus” oleh Bursa Efek Indonesia periode 2019-2023. Sehingga diperoleh 25 perusahaan sebagai sampel penelitian. Analisis data dilakukan menggunakan metode deskriptif dan verifikatif, dengan pengujian data melalui uji asumsi klasik, uji parsial, dan uji simultan, serta menggunakan software IBM SPSS 26. Hasil analisis parsial menunjukkan bahwa Debt to Equity Ratio tidak berpengaruh terhadap Pertumbuhan Laba, sementara Return On Asset berpengaruh positif terhadap Pertumbuhan Laba, dan Total Asset Turnover berpengaruh negatif terhadap Pertumbuhan Laba. Secara simultan, Debt to Equity Ratio, Return On Asset dan Total Asset Turnover berpengaruh secara bersamasama terhadap Pertumbuhan Laba. Koefisien determinasi menunjukkan bahwa perubahan Pertumbuhan Laba yang dipengaruhi oleh Debt to Equity Ratio, Return On Asset dan Total Asset Turnover sebesar 0,226 atau 22,6%, sementara sisanya sebesar 73,4% dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian ini. ]]>
Copyrights © 2025
