The advancement of information technology has become the main driver of the emergence of e-commerce as a new alternative in more efficient and practical buying and selling transaction activities. This study aims to analyze the impact of the existence of e-commerce on the savings behavior of students at the Faculty of Islamic Economics and Business (FEBI) IAIN Metro. Using qualitative descriptive methods and a phenomenological approach, data were collected through in-depth interviews with students from various study programs. The research findings show that although e-commerce offers easy access and various forms of promotion that can encourage consumptive behavior, most students are still able to maintain savings habits through mature and disciplined financial planning. Factors such as the social environment, social media, and promotional features on e-commerce platforms do have an effect on increasing consumption, but awareness of financial literacy and the application of Islamic values such as amanah and fathonah play an important role as controllers in financial decision making. Thus, this study concludes that e-commerce does not directly interfere with savings habits, as long as individuals have the ability to control themselves and effective financial planning. Keywords: e-commerce, Saving, consumptive, impulsive. Abstrak Kemajuan informasi teknologi telah menjadi pendorong utama munculnya e-commerce sebagai alternatif baru dalam aktivitas transaksi jual beli yang lebih efisien dan praktis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak keberadaan e-commerce terhadap kebiasaan menabung mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Metro. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif dan pendekatan fenomenologis, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan mahasiswa dari berbagai program studi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa meskipun e-commerce menawarkan kemudahan akses serta berbagai bentuk promosi yang dapat mendorong perilaku konsumtif, sebagian besar mahasiswa tetap mampu mempertahankan kebiasaan menabung melalui perencanaan keuangan yang matang dan disiplin. Faktor-faktor seperti lingkungan sosial, media sosial, dan fitur promosi dalam platform e-commerce memang berpengaruh terhadap peningkatan konsumsi, namun kesadaran akan literasi keuangan dan penerapan nilai-nilai Islam seperti amanah dan fathonah berperan penting sebagai pengontrol dalam pengambilan keputusan finansial. Dengan demikian, penelitian ini menyimpulkan bahwa e-commerce tidak secara langsung mengganggu kebiasaan menabung, selama individu memiliki kemampuan mengendalikan diri dan perencanaan keuangan yang efektif.
Copyrights © 2025