Skizofrenia merupakan salah satu gangguan jiwa kronis dengan angka kekambuhan tinggi dan membutuhkan terapi jangka panjang. Hal ini menimbulkan beban ekonomi, baik bagi pasien, keluarga, maupun sistem layanan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan antipsikotik risperidone dan antipsikotik haloperidol di RSUD Tombulilato Gorontalo yang dilakukan menggunakan rumus perhitugan ACER dan ICER. Penelitian kuantitatif cross sectional dengan populasi sebanyak 69 pasien berdasarkan teknik pengambilan sampel secara purposive sampling memiliki kriteria inklusi sebanyak 22 pasien. Teknik analisis data dalam penelitian ini menghitung rasio biaya efektivitas rata-rata (ACER) dan nilai rasio biaya efektivitas inkremental (ICER). Hasil penelitian berdasarkan perhitungan ACER bahwa outcome WHO-DAS terapi risperidone lebih cost effective dan jika dilihat pada outcome LOS terapi haloperidol yang lebih cost effective sedangkan pada perhitungan ICER dengan outcome WHO-DAS pada terapi haloperidol membutuhkan biaya sebesar Rp. 35,699 untuk meningkatkan 1% efektivitas yang setara dengan terapi risperidone, dan pada outcome LOS pada terapi Risperidone memerlukan tambahan biaya sebesar Rp. 642,591 untuk mengurangi 1 hari lama rawat inap.
Copyrights © 2025