A good research instrument is a valid instrument that is useful for measuring what it is supposed to measure. One important step in obtaining a valid instrument is conducting content validation. Therefore, the purpose of this study was to validate the content of the nursing preceptorship program quality evaluation instrument being developed. Content validation determines which items are valid and which are invalid. Content validity provides evidence of the extent to which the instrument's elements are relevant and representative of the construct targeted for the assessment purpose. The method used in this validation is to calculate the Content Validity Ratio (CVR). The developed instrument contains 238 questions consisting of three dimensions: structure, process, and outcome. This questionnaire was sent to nine experts in the field of preceptorship who were selected based on their specific expertise and length of work in the preceptor field. To determine whether the instrument items were valid or not, the CVR value for the nine experts was 0.75-1. In other words, all items with a CVR value <0.75 were considered invalid and were eliminated. Based on the results of the CVR value analysis of 238 questions, it was found that there were 43 items whose CVR value was <0.75 so these items were eliminated. Thus, there are 195 valid questions with a CVR value of 0.75 or higher. The content validation stage of this instrument development has been carried out in accordance with instrument development principles and will proceed to the next stage, pilot testing. Instrumen penelitian yang baik adalah instrumen yang valid yang berguna untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Salah satu tahapan penting dalam mendapatkan instrumen yang valid adalah melakukan melakukan validasi isi. Untuk itu tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan validasi isi instrumen evaluasi kualitas program preseptorship keperawatan yang sedang dikembangkan. Validasi isi menentukan butir mana yang valid dan butir mana yang tidak valid. Validitas isi memberikan bukti tentang sejauh mana unsur-unsur instrumen relevan dan representatif terhadap konstruk yang ditargetkan untuk tujuan penilaian tersebut. Metode yang digunakan dalam validasi ini adalah dengan menghitung nilai Content Validity Ratio (CVR). Instrumen yang dikembangkan berisi 238 butir pertanyaan yang terdiri dari 3 dimensi yaitu struktur, proses, dan hasil. Kuesioner ini dikirimkan kepada sembilan pakar dibidang preceptorship yang dipilih berdasarkan kepakaran khusus dan lamanya bekerja dibidang preceptor. Untuk menentukan butir instrumen valid atau tidak, nilai CVR untuk jumlah 9 pakar adalah 0,75-1. Dengan kata lain semua item yang nilai CVR <0.75 dianggap tidak valid dan dieliminasi. Berdasarkan hasil analisis nilai CVR dari 238 butir pertanyaan ditemukan ada 43 item yang nilai CVRnya <0.75 sehingga butir tersebut dieliminasi. Dengan demikian ada 195 butir pertanyaan yang valid dimana nilai CVR 0,75 keatas. Tahapan validasi isi pengembangan instrumen ini telah dilakukan sesuai dengan kaidah pengembangan instrumen dan akan dilanjutkan kepada tahapan berikutnya yaitu pilot testing.
Copyrights © 2025