Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi ketepatan sasaran Program Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa di Desa Botto, Kecamatan Pitu Riase, Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan desain evaluasi single program. Unit analisis adalah kebijakan publik terkait Bantuan Langsung Tunai (BLT), ditinjau melalui empat kategori kebijakan: substantif, prosedural, regulatori, dan re-distributif. Data dikumpulkan melalui 1.) observasi, 2.) wawancara mendalam dengan kepala desa, prangkat desa, kepala dusun, serta penerima dan non-penerima BLT 3.) dokumentasi, seperti daftar penerima dan berita acara. Analisis data dilakukan secara bertahap mencakup reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun mekanisme pelaksanaan telah sesuai dengan prosedur dan melibatkan partisipasi masyarakat, sekitar 20% penerima tidak tepat sasaran akibat ketidaktepatan sasaran, inkonsistensi data, serta tumpang tindih dengan program bantuan lain. Permasalahan ini mencerminkan adanya kesenjangan antara kebijakan yang dirancang dan praktik di lapangan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan program BLT di Desa Botto masih perlu pembenahan, terutama pada aspek pemutakhiran data dan verifikasi penerima, agar tujuan program dalam membantu keluarga kurang mampu dapat tercapai secara adil dan berkelanjutan.
Copyrights © 2025