Penelitian ini memiliki orientasi guna menelaah pengaruh Profitability, Financial Distress, dan Leverage terhadap Tax Avoidance pada perusahaan sektor energi yang ada di BEI tahun 2020-2023. Guna memberikan informasi mengenai Tax Avoidance, keterkaitannya dengan Profitability, Financial Distress, dan Leverage. Penelitian ini memanfaatkan pendekatan kuantitatif, sumber yang dipakai berupa data sekunder diambil dari laporan keuangan tahun 2020-2023 pada BEI. Memanfaatkan metode purposive sampling, sampel yang didapat mencapai 18 perusahaan. Berdasarkan hasil penelitian melalui software SPSS Statistics 25 untuk uji koefisien determinasi, didapatkan nilai Adjusted R Square yaitu 0,217. Nilai itu mengindikasikan Profitability, Financial Distress, dan Leverage terhadap Tax Avoidance memberikan pengaruh 21,7% sisanya (100% - 21,7% = 78,3%) terpengaruh oleh faktor lainnya. Uji hipotesis jenis uji t menunjukkan Profitability memiliki nilai thitung -2,410, nilai sig. 0,019, Financial Distress menunjukkan nilai thitung -0,943, nilai sig. 0,349, Leverage menunjukkan nilai thitung 2,587, nilai sig. 0,012. Nilai ttabel 1,99547, tingkat sig. 0,05, mengindikasikan Profitability dan Leverage berpengaruh signifikan terhadap Tax Avoidance, Financial Distress tak berpengaruh. Uji hipotesis jenis uji F menunjukkan untuk Profitability, Financial Distress, dan Leverage terhadap Tax Avoidance memiliki nilai fhitung 7,541, nilai sig. 0,000. Nilai ftabel 2,50, nilai sig. 0,05, mengindikasikan adanya pengaruh secara simultan dari Profitability, Financial Distress, dan Leverage terhadap Tax Avoidance.
Copyrights © 2025