Background : Jumlah lanjut usia di berbagai negara sangat meningkat terutama di Indonesia. Seiring dengan bertambahnya jumlah lanjut usia yang meningkat, banyak permasalahan yang dihadapi lanjut usia seperti penurunan fungsi sosial, mental, psikologis, dan kesehatan. Permasalahan pada lanjut usia dapat mempengaruhi interaksi sosial lansia. Kondisi tersebut bisa menjadi pencetus depresi pada lansia.Objectives : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan interaksi sosial dengan depresi pada lansia di RW 10 Pondok Sejahtera.Design : Penelitian ini menggunakan desain Cross Sectional dengan jumlah sampel 105 responden yang diambil dengan tehnik Nonprobability Sampling dengan model Sampling Total. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner yang diisi dengan cara door to door.Result : Menggunakan uji Spearman Rank, dimana hasil penelitian menunjukan nilai (p=0,00<0,05) maka Ho ditolak yang artinya terdapat hubungan interaksi sosial dengan depresi pada lansia.Conclusions : Adanya hubungan antara interaksi sosial dengan depresi pada lansia.
Copyrights © 2020