Timbulan sampah organik rumah tangga di kawasan perkotaan yang memiliki keterbatasan lahan masih menjadi tantangan dalam pengelolaan lingkungan secara berkelanjutan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengimplementasikan sistem komposter otomatis berbasis Internet of Things (IoT) sebagai solusi inovatif dalam pengolahan limbah organik skala rumah tangga. Kegiatan dilaksanakan melalui pendekatan partisipatif berbasis pelatihan aplikatif dengan melibatkan bank sampah beriman dimana ibu rumah tangga sebagai peserta utama. Sistem dirancang untuk memantau parameter suhu, kelembapan, dan pH secara langsung melalui integrasi sensor, mikrokontroler, dan aplikasi pemantauan jarak jauh. Hasil pelaksanaan menunjukkan peningkatan dalam pemahaman dan keterampilan peserta terkait pengelolaan sampah organik, serta berfungsinya sistem secara optimal dalam menghasilkan kompos. Temuan ini mengindikasikan bahwa penerapan teknologi tepat guna berbasis IoT dapat meningkatkan efisiensi pengomposan sekaligus memperkuat peran bank sampah sebagai pusat edukasi lingkungan. Sistem ini memiliki potensi untuk dikembangkan melalui integrasi sumber energi terbarukan serta dimanfaatkan sebagai dasar penyusunan kebijakan pengelolaan sampah berbasis data. Hasil kegiatan ini penting sebagai model replikasi untuk pemberdayaan masyarakat dalam mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan.
Copyrights © 2025