Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Penambahan Bakteri Asam Laktat (Lactobacillus sp) Pada Pakan Terhadap Laju Pertumbuhan, Kelulushidupan Dan FCR Ikan Lele (Clarias gariepinus). Metode penelitian eksperimen bersifat kuantitatif merupakan metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu yang dilakukan secara tradisional menggunakan RAL (Rancangan Acak Lengkap), dengan 4 perlakuan dan masing-masing memiliki 3 ulangan. Hasil penelitian yaitu ada pengaruh nyata penambahan bakteri asam laktat (Lactobacillus sp) pada pakan terhadap laju pertumbuhan spesifik panjang, laju pertumbuhan spesifik berat, laju pertumbuhan panjang mutlak, laju pertumbuhan berat mutlak, kelulushidupan, FCR pada ikan lele sangkuriang (Clarias gariepinus). Dosis yang tertinggi diperoleh pada P3 (8 ml) dengan rata-rata laju pertumbuhan spesifik panjang mencapai (2,5%). Dosis yang tertinggi diperoleh pada P3 (8 ml) dengan rata-rata laju pertumbuhan spesifik berat mencapai (6,7%). Dosis yang tertinggi diperoleh pada P3 (8 ml) dengan rata-rata pertumbuhan panjang mutlak mencapai (5,8%). Dosis yang optimal diperoleh pada P3 (8 ml) dengan rata-rata pertumbuhan berat mutlak mencapai (7,7%). Dosis yang tertinggi pada P3 (8 ml) dan P1 (4 ml) dengan rata-rata kelulushidupan (98%). Dosis yang tertinggi pada P0 (kontrol) mencapai (2,1%). Berdasarkan hasil tersebut, dapat diketahui Pengaruh Penambahan Bakteri Asam Laktat (Lactobacillus sp) Pada Pakan Terhadap Laju Pertumbuhan, Kelulushidupan Dan FCR Ikan Lele (Clarias gariepinus) layak digunakan dalam budidaya ikan.
Copyrights © 2024