Penelitian ini menjelaskan tentang persepsi masyarakat Kecamatan Lubuk Begalung terhadap kebijakan pengendalian pemakaian kantong plastik untuk belanja. Latar belakang pada penelitian ini adalah ditemukan sejumlah permasalahan dalam pemakaian kantong plastik untuk belanja pada Kecamatan Lubuk Begalung, yakni masi banyak masyarakat dan para pelaku usaha yang masih memakai kantong plastik sekali pakai untuk membawa barang yang dibeli kemudian kantong plastik itu akan menjadi sampah yang tidak bisa diolah ulang melalui pendauran di tempat pembuangan akhir (TPA). Jenis penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif presentase. Populasi pada penelitian ini yakni masyarakat di Kecamatan Lubuk Begalung sebanyak 122.593. Pada penelitian ini peneliti memakai teknik incidental sampling (pengambilan sampel secara kebetulan). Melalui penggunaan rumus slovin didapatkan sebanyak 100 orang dijadikan sampel pada penelitian ini. Data pada penelitian ini mencakup atas data Primer melalui penggunaan kuesioner menjadi peralatan untuk meraih n data, dan data Sekunder yang diraih melalui hasil dokumentasi penelitian. Hasil dari analisis data pada penelitian ini memperlihatkan tujuan kebijakan dalam Peraturan Walikota Padang Nomor 26 Tahun 2018 dapat dikatakan cukup baik dengan kategori cukup tinggi dengan TCR 56,6%. Penggunaan kantong belanja plastik dapat dikatakan cukup baik dengan kategori cukup tinggi dengan TCR 52,6%. Dampak penggunaan kantong belanja plastik di masyarakat dapat di katakan baik dengan kategori tinggi dengan TCR 69,2%.
Copyrights © 2024