<![CDATA[Transformasi digital dan perjanjian perdagangan internasional memiliki peran penting dalam meningkatkan daya saing industri kreatif Indonesia. Penelitian ini menganalisis peluang dan tantangan IJEPA (Indonesia Japan Economic Partnership Agreement) dalam mendukung sektor industri kreatif Indonesia di era digital. Dengan pendekatan kuantitatif berbasis analisis data sekunder, penelitian ini mengevaluasi dampak IJEPA terhadap ekspor industri kreatif Indonesia ke Jepang selama 2010–2016. Hasil penelitian menunjukkan bahwa IJEPA berkontribusi pada peningkatan nilai ekspor, terutama dalam subsektor fashion dan kriya, namun subsektor berbasis digital masih memiliki kontribusi yang rendah. Tantangan utama yang dihadapi meliputi keterbatasan literasi digital tenaga kerja, infrastruktur digital yang belum merata, serta hambatan dalam akses pasar Jepang. Untuk mengoptimalkan manfaat IJEPA, diperlukan strategi peningkatan keterampilan tenaga kerja, investasi dalam infrastruktur digital, dan pemanfaatan e-commerce sebagai jalur pemasaran produk kreatif. Kolaborasi antara pemerintah, industri, dan akademisi menjadi kunci dalam mempercepat transformasi digital industri kreatif Indonesia guna memperkuat daya saing global.]]>
Copyrights © 2025
