Saat seseorang memasuki fase lansia seseorang akan rentan terhadap perubahan psikologis dan penurunan fungsi kognitif salah satunya daya ingat. Depresi berpengaruh pada penuaan otak, sehingga menyebabkan pengidap rentan mengalami demensia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Depresi dengan Kejadian Demensia pada Lanjut Usia di Wilayah Binaan Panti Sosial Griya Lansia Jannati Kota Gorontalo. Desain penelitian ini menggunakan kuantitatif korelasional dengan Teknik cross sectional. Populasi adalah seluruh lansia di Panti Sosial Griya Lansia Jannati Provinsi Gorontalo sejumlah 36 orang. Sampel dipilih melalui metode total sampling. Analisa data menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas lansia mengalami depresi sejumlah 23 orang (63.9%) dan mayoritas lansia mengalami demensia sejumlah 23 orang (63.9%). Kesimpulannya terdapat hubungan Depresi Dengan Kejadian Demensia di Panti Sosial Griya Lansia Jannati Provinsi Gorontalo. Saran : Keluarga dan lansia dapat diberikan edukasi terkait dengan cara penanganan depresi dan demensia ketika suatu ketika gejala tersebut muncul.
Copyrights © 2025