Latar Belakang: Popularitas penggunaan smartphone di kalangan remaja dapat dimanfaatkan untukmelibatkan generasi muda dan remaja dalam intervensi kesehatan seluler yang inovatif seperti penggunaanmobile health application, yang dapat memberikan manfaat untuk meningkatkan informasi kesehatan danmenjaga kesehatan remaja. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi pengalaman remaja dalam pemanfaatanaplikasi kesehatan seluler, faktor yang menghambat dan mendorong pemanfaatan aplikasi kesehatantersebut. Metode: Rancangan penelitian ini adalah kualitatif, dengan jumlah informan 50 orang remaja yang diambilsecara purposive. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan pedoman wawancara semiterstuktur. Data dianalisis dengan analisis tematik. Hasil: Dari 50 orang informan, 3 orang (6%) pernah dan masih memakai aplikasi kesehatan, 4 orang (8%)pernah memakai tetapi saat ini sudah berhenti, dan sisanya 43 orang (86%) tidak pernah memakai aplikasikesehatan. Faktor pendorong yang menyebabkan mereka memakai aplikasi kesehatan adalah karenamanfaat secara ekonomi dan manfaat positif yang dirasakan. Faktor yang menghambat karena kurangnyapengetahuan, persepsi negatif dan kurangnya prioritas.Simpulan: Rendahnya pemanfaatan aplikasi kesehatan oleh remaja dalam penelitian ini dapat menjadireferensi kedepannya untuk memberikan informasi dan intervensi pemanfaatan mobile aplikasi kesehatankepada remaja Kata kunci: mobile aplikasi kesehatan, faktor pendorong, penghambat, remaja
Copyrights © 2024