Lunggi Journal
Vol. 2 No. 4 (2024): Lunggi Journal: Literasi Unggulan Ilmiah Multidisipliner

Faktor Atmosfer dalam Visibilitas Hilal Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)

Munir, Badrul (Unknown)



Article Info

Publish Date
29 Oct 2024

Abstract

Secara geografis dan geologis, Indonesia merupakan negara dengan potensi pembentukan awan yang sangat tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa kandungan uap air, kelembaban udara, dan curah hujan di hampir seluruh wilayah di Indonesia sangat tinggi pula. Kondisi ini mengakibatkan sulitnya melakukan pengamatan Hilal di Indonesia, karena keberhasilan pengamatan Hilal itu tidak hanya ditentukan oleh posisi Hilalnya saja secara astronomis, melainkan ditentukan juga oleh keadaan atmosfer pada saat pengamatan. Dengan ini perlu dilakukan kajian terhadap faktor atmosfer dalam visibilitas Hilal di Indonesia. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan meteorologis dan klimatologis, data yang digunakan sebagai sumber primer adalah data-data hasil pengamatan BMKG di Manado dan Kupang serta hasil wawancara dengan para ahli yang bertugas di BMKG Pusat Jakarta dan literatur-literatur terkait yang lain sebagai sumber sekundernya. Setidaknya ada 2 faktor atmosfer yang mempengaruhi keberhasilan pengamatan Hilal, yaitu : 1) Kecerahan atmosfer (clearness number) pada saat pengamatan, 2) Tutupan awan yang dinyatakan dalam satuan langit perdelapan, persepuluh, atau persen. Pengaruh faktor atmosfer dalam visibilitas Hilal dibuktikan dengan menurunnya visibilitas Hilal yang diketahui menggunakan model Katsner yang telah dimodifikasi dengan penambahan koreksi kecerahan langit. Pengamatan Hilal yang dilakukan oleh BMKG di Manado pada tanggal 10 September 2018, model Katsner yang belum termodifikasi menunjukkan nilai visibilitas Hilal sebesar 2,5 dan dapat diamati ssjak menit ke 10 sampai menit ke 36 setelah ghurub, sedangkan pada model Katsner termodifikasi, visibilitas mata telanjang menunjukkan nilai negatif yang berarti Hilal tidak dapat teramati.dan model Katsner termodifikasi, visibilitas teleskop menunjukkan nilai sebesar 2,2 serta dapat diamati sejak menit ke 12 sampai menit ke 30 setelah ghurub.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

lunggi

Publisher

Subject

Humanities Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Social Sciences Other

Description

The scope of the articles published covers multidisciplinary knowledge groups, including educational knowledge groups such as Islamic Religious Education, Madrasah Ibtidaiyah Teacher Education, Early Childhood Islamic Education, Tadris or Indonesian Language Education, Sharia Economic Law, ...