Longsor merupakan salah satu bencana yang kerap mengancam keamanan kawasan. Sepertinya bencana tersebut terjadi secara tiba-tiba, terjadi pada saat turun hujan deras, terutama bila terjadi secara terus menerus. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi terus dikembangkan untuk memprediksi akan terjadinya bencana longsor pada suatu kawasan. Jalan raya Bojonegoro-Jatirogo merupakan jalan provinsi yang menghubungkan wilayah di Kabupaten Bojonegoro dengan wilayah di Kabupaten Tuban. Jalan ini merupakan jalur penting dalam menunjang kegiatan perekonomian masyarakat Bojonegoro maupun Tuban. Akan tetapi keberlanjutan jalan ini dibayang-bayangi oleh kejadian longsor pada lahan di sekitar jalan. Hal ini dibuktikan dengan telah dilakukan pengalihan trase jalan karena terjadinya kerusakan pada penahan tanah pada tahun 2013. Pada saat penelitian tahun 2018, terjadi kelongsoran di titik lain dengan laju kelongsoran yang mengkhawatirkan kelangsungan badan jalan yang ada. Dari hasil stratifikasi dan tomografi geolistrik disimpulkan bahwa penyebab utama masalah longsor di lokasi kegiatan adalah erosi oleh air hujan dan air sungai pada saat musim penghujan. Sementara itu, kondisi tanah yang ada adalah tanah yang sangat rentan terhadap erosi oleh air di permukaan. Dan juga kondisi tanah di permukaan, pada umumnya terdiri dari tanah lempung yang lunak yang relatif gembur dan penuh dengan keretakan di dalammya, juga mudah tererosi oleh air yang mengalir di permukaan sehingga tanah tersebut sangat rentan terhadap air yang mengalir.
Copyrights © 2019