Kenaikan berat badan adalah masalah kesehatan masyarakat yang utama,terutama pada kelompok usia dewasa. Peningkatan angka obesitas perlu mendapatkan perhatian karena obesitas merupakan salah satu penyebab berbagai penyakit tidak menular (PTM). Salahsatu faktor yang dapat menyebabkan obesitas adalah ketidakseimbangan antara energi yang masuk dan yang dimetabolisme oleh tubuh sehingga terjadi penumpukan lemak. Permasalahan ini saat ini bukan hanya terjadi di negara – negara maju, akan tetapi juga sudah mulai terjadi di negara – negara berkembang. Hal ini sejalan dengan data Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) yang menunjukkan bahwa berdasarkan kelompok pekerjaan, yang banyak menderita obesitas adalah kelompok yang berpenghasilan menegah ke bawah. Metode yang digunakan adalah studi literatur sesuai topik dengan menggunakan PubMed, Web of Knowledge dan Google Scholar. Berdasarkan studi literatur ditemukan bahwa terdapat hubungan antara kerawanan pangan dengan kejadian obesitas pada wanita dewasa, terdapat beberapa kemungkinan yang menyebabkan paradoks ini, diantaranya karena factor kebudayaan (patriarki) sehingga Ibu lebih mengutamakan makanan bergizi untuk anak dan suaminya. Selain itu, makanan padat energi juga mudah didapatkan dengan harga yang lebih murah. Akan tetapi, belum ada skema pasti yang membuktikan paradoks ini, oleh karena itu dibuuhkan penelitian lanjutan untukmembuktikan paradoks ini.
Copyrights © 2023