Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Ekspor Sektor Jasa, Pembentukan Modal Tetap Bruto, Konsumsi Pemerintah, Inflasi, Keterbukaan Ekonomi terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Asia Tenggara. Metode yang digunakan adalah analisis data panel dengan Model Efek Tetap (Fixed Effect Model atau FEM). Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Pertumbuhan Ekonomi, sedangkan variabel independen dalam penelitian ini adalah Ekspor Sektor Jasa, Pembentukan Modal Tetap Bruto, Konsumsi Pemerintah, Inflasi, Dan Keterbukaan Ekonomi. Hasil penelitian ini menunjukkan ekspor sektor jasa memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Asia Tenggara, pembentukan modal tetap bruto memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Asia Tenggara, konsumsi pemerintah memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Asia Tenggara, sementara itu inflasi dan keterbukaan ekonomi tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di Asia Tenggara. Temuan ini menegaskan bahwa daya saing ekspor sektor jasa menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap ekspor barang mentah atau manufaktur dan mampu menciptakan investasi yang kondusif, stabilitas politik dalam ekonomi serta kepastian hukum.
Copyrights © 2025