Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis penilaian harga pokok produksi menggunakan metode full costing dan variabel costing pada Mie Solo Tolitoli. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif kuantitatif. Sumber data berupa data primer dan sekunder, yaitu data yang diperoleh melalui observasi, wawancara serta dokumentasi. Teknik analisis data meliputi pengumpulan data, mendeskripsikan dan menarik kesimpulan. Berdasarkan Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, perhitungan harga pokok produksi dengan metode Full costing lebih tinggi dibanding dengan perhitungan menurut metode variabel costing. Perhitungan harga pokok produksi metode full costing sebesar Rp 64.454.564,- dan perhitungan harga pokok produksi metode variabel costing sebesar Rp 63.080.500,-. Sehingga menghasilkan nilai harga pokok produksi metode Full costing sebesar Rp 6.856/Kg dan nilai harga pokok produksi metode variabel costing sebesar Rp 6.710,-/Kg. Perbedaan nilai harga perkilogram produk ini terjadi disebabkan karena perhitungan harga pokok produksi yang berbeda juga yaitu di biaya overhead pabrik.
Copyrights © 2022