<![CDATA[Penelitian ini menganalisis strategi manajemen risiko terkini yang relevan bagi industri pertambangan di Kalimantan Selatan, dengan fokus pada mitigasi dampak negatif terhadap lingkungan dan masyarakat setempat. Melalui pendekatan kualitatif yang mencakup tinjauan literatur dan analisis situasi objektif komunitas dampingan, studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi praktik-praktik terbaik dalam manajemen risiko yang efektif. Hasil penelitian menyoroti pentingnya integrasi teknologi mutakhir, seperti analisis data dan Internet of Things (IoT), dalam meningkatkan keselamatan dan kebersihan di tempat kerja (K3). Selain itu, pelatihan berkelanjutan bagi karyawan juga dianggap sebagai langkah krusial dalam meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab terhadap K3. Pentingnya pemahaman mendalam terhadap kondisi geoteknik juga ditekankan, khususnya dalam menghadapi potensi risiko seperti longsor. Kemitraan yang kuat antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat lokal juga dianggap penting dalam mengelola risiko lingkungan secara efektif. Dengan mengadopsi pendekatan berkelanjutan yang berfokus pada teknologi, pelatihan, dan kemitraan, industri pertambangan di Kalimantan Selatan dapat menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan pelestarian lingkungan. Kesimpulannya, strategi manajemen risiko yang terintegrasi dan proaktif diperlukan untuk memastikan keberlanjutan industri pertambangan sambil tetap memperhatikan dampak sosial dan lingkungan yang dihasilkan.]]>
Copyrights © 2024
