ASI Eksklusif merupakan program pemberian air susu ibu pada bayi mulai dari lahir sampai dengan 6 bulan tanpa PASI dalam bentuk apapun. Pengertian pemberian ASI Eksklusif yang terjadi di masyarakat sering berbeda. Umumnya para ibu lebih mengenal ASI pemberian ASI dominan dibandingkan dengan pemberian ASI Ekslusif. Faktor yang melatarbelakangi keberhasilan pemberian ASI salah satunya adalah karakteristik ibu yaitu umur, paritas, pekerjaan serta dukungan keluarga, perilaku pemberian ASI serta pengetahuan. Jenis penelitian ini adalah observasional dengan rancang bangun penelitian survey. Variabel adalah faktor yang melatarbelakangi keberhasilan pemberian ASI Eklusif. Populasi dalam penelitian ini menggunakan ibu yang menyusui bayi 6-12 bulan sebanyak 40 orang dan sampel sebanyak 40 responden. Teknik sampling yang digunakan adalah non robability sampling tipe total sampling. Penelitian ini dilakukan di desa Karangjeruk Kecamatan jatirejo Kabupaten Mojokerto pada bulan Januari sampai dengan Maret 2018. Pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden berusia tidak beresiko (20-35 tahun) yaitu sebesar 27 responden (67,5%), paritas responden berstatus multipara sebesar 25 responden (62,5%), sebagian besar responden tidak bekerja atau Ibu Rumah Tangga (IRT) sebesar 30 responden (75%), bahwa sebagian besar ibu menyusui bayinya sebanyak 33 responden (82,5%), tetapi masih ada 17,5% ibu tidak menyusui bayinya, sebagian besar ibu menyusui mendapatkan dukungan dari keluarga sebanyak 38 responden (95%). Berdasarkan penelitian menunjukkan bahwa pemberian ASI Eklusif sudah dikatakan berhasil yaitu dilihat dari perilaku pemberian ASI yaitu ada 33 orang yang memberikan ASI yaitu 82,5% hal ini didukung oleh dukungan keluarga dimana keluarga mendukung sebanyak 95% dalam pemberian ASI. Agar pemberian ASI dapat berhasil secara maksimal yaitu dengan adanya penambahan pengetahuan melalui berbagai kegiatan baik yang dilaksanakan oleh petugas kesehatan maupun dari lintas sektoral yaitu dari para tokoh dimasyarakat.
Copyrights © 2018