<![CDATA[Kompetensi dasar atau KD menganalisis pemeliharaan bahan tekstil merupakan pengetahuan dasar bagi siswa kelas X dalam mempelajari ilmu tata busana. Pemilihan model pembelajaran menjadi hal penting untuk memastikan siswa mampu memahami pembelajaran, sehingga berhasil meningkatkan hasil belajar. Model pembelajaran berbasis masalah atau Problem based learning merupakan model pembelajaran yang menuntut siswa untuk meningkatkan kemampuan dalam memecahkan masalah dengan solusi terbaik. Penerapan problem based learning pada KD menganalisis pemeliharaan bahan tekstil merupakan hal yang sangat dibutuhkan untuk menujang hasil belajar siswa kelas X. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan model pembelajaran problem based learning dan hasil belajar siswa pada ranah afektif khususnya dalam berfikir kritis selama proses pembelajaran.. Jenis penelitian yang digunakan adalah Pre-Eksperimental Design dengan desain one-shot case study, sedangkan pengambilan data dilaksanakan dengan melakukan serangkaian observasi penerapan sintak problem based learning dan tes kinerja untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam menganalisis pemeliharaan bahan tekstil dan busana. Dari hasil analisis data yang telah diperoleh dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan penerapan sintak dalam pembelajaran problem based learning praktek pemeliharaan bahan tekstil menunjukkan rata-rata 3,28 sesuai dengan kriteria sangat baik dan hasil belajar pada ranah afektif khususnya dalam berfikir kritis menunjukkan presentase 90% sesuai dengan kriteria sangat baik. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa problem based learning dapat meningkatkan hasil belajar serta kemampuan berfikir kritis siswa pada KD menganalisis pemeliharaan bahan tekstil. Kata Kunci: problem based learning, pemeliharaan bahan tekstil, berfikir kritis]]>
Copyrights © 2022
