Kesadaran gizi yang baik pada ibu hamil sangat penting untuk mendukung kesehatan ibu dan perkembangan janin. Namun, keterbatasan akses informasi di wilayah pedesaan sering kali menjadi hambatan dalam meningkatkan pemahaman mengenai gizi seimbang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas edukasi kesehatan digital dalam meningkatkan kesadaran gizi pada ibu hamil di wilayah pedesaan. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi-experimental dengan desain pre-test dan post-test pada dua kelompok: kelompok intervensi yang mendapatkan edukasi kesehatan digital melalui aplikasi dan media sosial, serta kelompok kontrol yang menerima edukasi konvensional melalui penyuluhan langsung. Sampel penelitian terdiri dari 100 ibu hamil yang dipilih secara purposive sampling di beberapa desa. Data dikumpulkan melalui kuesioner sebelum dan sesudah intervensi, kemudian dianalisis menggunakan uji statistik untuk melihat perbedaan signifikan antara kedua kelompok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok intervensi mengalami peningkatan skor pengetahuan gizi yang lebih signifikan dibandingkan kelompok kontrol (p < 0,05). Selain itu, tingkat keterlibatan ibu hamil dalam mengakses informasi kesehatan melalui platform digital meningkat, menunjukkan bahwa metode ini lebih efektif dalam menyampaikan edukasi gizi dibandingkan metode konvensional. Kesimpulannya, edukasi kesehatan digital terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran gizi ibu hamil di wilayah pedesaan. Oleh karena itu, integrasi teknologi digital dalam program kesehatan ibu dan anak perlu lebih dioptimalkan untuk menjangkau populasi yang memiliki keterbatasan akses terhadap informasi kesehatan
Copyrights © 2024