Pernikahan masa kini sedang menghadapi problem serius dalam sebuah hubungan Orang-orang bertahan di dalam pernikahan, seburuk apapun hubungan yang mereka miliki. Hubungan suami dan isrti merupakan sebuah hal yang serius disinggung dalam Surat Paulus di kitab Efesus 5:22-33 karena ini merupakan simbol dari hubungan antara Kristus dan jemaat. Pernikahan muda kebanyakannya tidak bisa dipertahankan karena kurangnya pengetahuan dan pengertian tentang langkah-langkah selanjutnya terhadap pernikahan itu. Penulis menemukan masalah ini, peran pelayanan konseling pastoral terhadap pernikahan muda tersebut hanya dilaksanakan pada waktu bimbingan pranikah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui prinsip-prinsip hubungan suami istri menurut Efesus 5:22-33 dan penerapannya dalam konseling pastoral pernikahan muda di Gereja Pantekosta Serikat Di Indonesia El-Bethel Malinau, Kalimantan Utara.
Copyrights © 2022