Pembuatan makaroni dengan bahan tepung baku uwi ungu, kacang tanah dan pembahan CMC merupakan pemanfaatan bahan pangan lokal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan tepung uwi ungu, kacang tanah dan penambahan CMC terhadap sifat fisik, kimia dan tingkat kesukaan makaroni yang memenuhi syarat dan disukai panelis. Pada penelitian ini membuat makaroni dengan perbandingan penambahan tepung terigu, tepung uwi ungu dan tepung kacang tanah (100% : 0% : 0%) ; (85% : 10% : 5%) ; (70% : 20% : 10%) ; (55% : 30% : 15%) dan penambahan CMC ( 0,5%, 0,75% dan 1%). Analisa yang dilakukan pada penelitian uji fisik pada makaroni terdiri atas warna dan tekstur. Uji kimia terdiri atas kadar air, kadar abu, kadar protein, aktivitas antioksidan, fenol dan antosianin, serta tingkat kesukaan makaroni. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbandingan penambahan tepung terigu : tepung uwi ungu : tepung kacang tanah dan penambahan CMC terhadap makaroni berpengaruh nyata terhadap uji warna, tekstur, aktivitas antioksidan, serta tingkat kesukaan makaroni. Makaroni dengan perlakuan terbaik yang paling disukai panelis dan memiliki aktivitas antioksidan tinggi yaitu pada perlakuan dengan perbandingan tepung terigu 55: tepung uwi ungu 30: tepung kacang tanah 15 dan penambahan CMC 0,75% memiliki kandungan kadar air 6,85%, kadar abu 3,19%, kadar protein 17,74%, aktivitas antioksidan 64,10 %RSA, fenol 52,54 mg EAG/100 g dan antosianin 45,06 mg/100 g.
Copyrights © 2023