Krisis ekonomi yang terjadi di Indonesia terutama bersumber dari dalam negeri kita sendiri.Pemerintah orde baru, terutama sejak era konglomerasi (1987-1994), terlalu mengabaikan berkembangnya kesenjangan.Pertumbuhan ekonomi ternyata hanya sebuah fatamorgana (Mubyarto,2000). Krisis ekonomi 1997-1998 dan keadaan politik yang tidak menentu, mengakibatkan nilai mata uang rupiah dalam tempo yang amat singkat, menurun drastis. Indonesia pun langsung terpuruk. Kegiatan ekonomi tersendat karena sebagian besarnya sangat tergantung kepada bahan baku impor. Banyak perusahaan yang gulung tikar dan banyak buruh terpaksa di PHK. Jumlah penganggur dan jumlah penduduk miskin meningkat dengan tajam.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2005