Keselamatan pasien menjadi aspek penting dalam pelayanan kesehatan, terutama bagi pasien kritis yang membutuhkan pemantauan intensif untuk mencegah komplikasi serius atau kematian mendadak. Modified Early Warning Score (MEWS) merupakan metode sistematis yang dapat digunakan untuk menilai tingkat kegawatan pasien secara cepat. Penelitian ini bertujuan mengembangkan sistem pemantauan tingkat kekritisan pasien berbasis MEWS dengan fokus pada laju pernapasan dan detak jantung. Sensor piezoelectric digunakan untuk mengukur laju pernapasan, sedangkan MAX30100 digunakan untuk mendeteksi detak jantung. Data dikirimkan secara nirkabel melalui ESP32 menggunakan koneksi Bluetooth menuju Personal Computer (PC) dan diolah untuk menghasilkan skor MEWS. Pengujian dilakukan untuk mengevaluasi akurasi sensor dan kemampuan transmisi data. Hasil menunjukkan nilai error terbesar pada laju pernapasan sebesar 0,0769% dan pada detak jantung sebesar 0,00888%. Sistem mampu mengirimkan data secara stabil hingga jarak 10 meter. Sistem ini terbukti mampu melakukan deteksi dini kondisi kritis dan berpotensi meningkatkan keselamatan pasien.
Copyrights © 2025