Studi ini menyelidiki pengaruh Akuntansi Hijau, Modal Intelektual, Kepemilikan Manajerial, dan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) terhadap kinerja keuangan perusahaan sektor energi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama tahun 2021–2024. Pendekatan kuantitatif digunakan dengan menggunakan data sekunder yang diambil dari laporan tahunan dan laporan keberlanjutan. Dari populasi 87 perusahaan energi, pengambilan sampel bertujuan menghasilkan 21 perusahaan, menghasilkan 84 observasi perusahaan-tahun. Regresi linier berganda dilakukan dengan menggunakan SPSS 26, didukung oleh uji asumsi klasik. Temuan menunjukkan bahwa Akuntansi Hijau, Modal Intelektual, Kepemilikan Manajerial, dan pengungkapan CSR secara bersama-sama memberikan efek positif yang signifikan terhadap Pengembalian Aset (ROA). Secara parsial, masing-masing variabel independen juga menunjukkan hubungan yang positif dan signifikan secara statistik dengan ROA. Hasil ini menunjukkan bahwa praktik akuntansi lingkungan, efisiensi sumber daya tak berwujud, keselarasan kepemilikan internal, dan pengungkapan tanggung jawab sosial secara kolektif memperkuat profitabilitas dalam industri energi Indonesia.
Copyrights © 2026