Kebakaran merupakan bencana yang berpotensi menimbulkan kerugian besar, mulai dari hilangnya harta berharga hingga korban jiwa. Daerah perkotaan yang padat penduduk lebih rentan terhadap kebakaran. Sistem Deteksi Dini dan Pemadaman Kebakaran Otomatis di Rumah Berbasis IoT menggunakan NodeMCU ESP32 dapat membaca kondisi lingukan dari sensor api, gas, dan suhu, serta mengirimkan pesan peringatan berupa push notification ke ponsel pengguna. Sistem ini membantu penghuni rumah yang berada di luar jangkauan agar selalu waspada terhadap kemungkinan kebakaran.Penelitian ini membandingkan performa protokol HTTP dan MQTT dalam sistem pendeteksi kebakaran berbasis Internet of Things (IoT) yang menggunakan notifikasi bot Telegram. Data dari sensor dikirim melalui protokol HTTP dan MQTT untuk ditampilkan di dashboard website dan diteruskan ke pengguna melalui notifikasi Telegram. Hasil pengujian menunjukkan bahwa protokol HTTP memiliki rata-rata latensi 14,7 detik dengan latensi terendah 13,9 detik. Sebaliknya, protokol MQTT mencatat rata-rata latensi 0,5 detik dengan latensi terendah 0,1 detik. HTTP lebih stabil untuk pengiriman data, sedangkan MQTT unggul dalam efisiensi waktu pengiriman. Penelitian ini menunjukkan kedua protokol memiliki kelebihan dan kelemahan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan aplikasi IoT. Kata kunci— IoT, HTTP, MQTT, Website, Notifikasi Telegram, Latensi
Copyrights © 2025