Artikel ini membahas implementasi kebijakan penanggulangan stunting di Kabupaten Sigi. Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan tujuan mendeskripsikan strategi, hambatan, dan capaian pelaksanaan kebijakan terkait penanganan stunting. Data diperoleh melalui studi literatur, dokumentasi kebijakan, dan wawancara mendalam dengan pemangku kepentingan utama di Kabupaten Sigi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun kebijakan nasional dan daerah telah diadopsi secara komprehensif, pelaksanaan di tingkat lapangan menghadapi berbagai tantangan, termasuk koordinasi lintas sektor, keterbatasan sumber daya, serta faktor budaya masyarakat. Namun, kolaborasi multi-sektor dan pendekatan berbasis komunitas terbukti meningkatkan cakupan intervensi dan menekan prevalensi stunting. Penelitian ini menawarkan rekomendasi perbaikan pelaksanaan kebijakan untuk percepatan eliminasi stunting di Kabupaten Sigi
Copyrights © 2025