Telah dilakukan penelitian dengan tujuan mengetahui aktivitas antibakteri sediaan gel handsanitizer ekstrak etanol daun sukun (Artocarpus altilis) terhadap bakteri Staphylococcus aureus serta menguji stabilitas fisiknya. Gel handsanitizer ekstrak etanol daun sukun (Artocarpus altilis) dibuat 4 formulasi, dimana FI(10%), FII(15%), FIII(20%) dan FIV tanpa zat aktif. Penelitian diawali dengan pembuatan ekstrak etanol daun sukun (Artocarpus altilis). Dalam penelitian ini dilakukan penyarian zat aktif menggunakan etanol 96% dengan menggunakan metode maserasi. Stabilitas fisik sediaan gel ditentukan berdasarkan pengamatan terhadap organoleptik, homogenitas, daya sebar, daya lekat, pH, dan viskositas baik sebelum dan setelah penyimpanan dipercepat dengan menggunakan climatic chamber pada suhu 400C dan suhu 40C selama 12 jam sebanyak 6 siklus. Berdasarkan hasil penelitian setiap formula didapatkan sediaan gel handsanitizer memenuhi syarat uji kestabilan fisik. Berdasarkan hasil pengujian aktivitas antibakteri Staphylococcus aureus sediaan gel handsanitizer etanol daun sukun (Artocarpus altilis) dengan konsentrasi 10%, 15%, dan 20% masing-masing memberikan daya hambat rata-rata 12.20 mm, 12.95 mm dan 14.29mm dengan kategori respon hambat kuat.
Copyrights © 2025