Beberapa tahun terakhir banyak terjadi abrasi kerusakan garis pantai di wilayah Semarang, salah satunya diakibatkan faktor manusia seperti penambangan pasir pantai, pembuangan sampah laut, pembangunan tambak, dan lain sebagainya. Melalui metode Robin Landa dapat disimpulkan bahwa fase analisis dan strategi merupakan fase paling krusial karena data yang telah dianalisis melalui analisis framing mendapatkan bahwa masyarakat kurang peduli terhadap isu abrasi pantai dan dampak yang akan terjadi kedepannya. Rendahnya kesadaran masyarakat dalam memelihara kelestarian lingkungan turut memperburuk kondisi ini, sehingga pemeliharaan ekosistem bakau merupakan salah satu cara pencegahan abrasi. Sebagai tanggapan terhadap fenomena abrasi ini, perancang menawarkan solusi untuk menanggulangi, mengedukasi, dan menyadarkan masyarakat yaitu dengan merancang sebuah iklan layanan masyarakat berupa media infografis dan poster yang dipublikasikan melalui media sosial Instagram. Tujuan perancangan ini untuk menghasilkan karya Iklan Layanan Masyarakat sebagai wadah edukasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap abrasi pantai. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif meliputi pengumpulan data, pengolah data, dan merancang. Analisis ini digunakan untuk merancang elemen-elemen yang akan digunakan dalam pembuatan iklan layanan masyarakat agar meningkatkan daya tarik visual yang dinilai lebih komunikatif dan interaktif, sehingga berkontribusi pada masyarakat. Hasil dari perancangan ini, diharapkan dapat sebagai media edukasi untuk masyarakat agar lebih peduli terhadap abrasi pantai.
Copyrights © 2025