Limbah plastik merupakan permasalahan lingkungan yang signifikan di Indonesia, khususnya di Nagari Batu Basa, yang menghadapi tantangan besar dalam pengelolaan sampah plastik akibat terbatasnya fasilitas dan rendahnya kesadaran masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk memahami penerapan metode Ecobrick dalam mengelola limbah plastik, mengevaluasi peran serta masyarakat dalam pemanfaatannya, serta menganalisis dampak sosial dan lingkungan dari metode tersebut. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif untuk menggali fenomena secara mendalam dan kontekstual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program Ecobrick berhasil meningkatkan partisipasi dan kesadaran ekologis masyarakat, khususnya anak-anak dan remaja, meskipun keterbatasan waktu dan fasilitas menjadi kendala bagi warga dewasa. Program ini juga memberikan dampak positif berupa peningkatan kebersihan lingkungan dan mengurangi pencemaran plastik. Kesimpulannya, metode Ecobrick berpotensi menjadi solusi inovatif dan berkelanjutan dalam pengelolaan limbah plastik berbasis komunitas yang dapat memperkuat kesadaran ekologis serta pelestarian lingkungan di Nagari Batu Basa.
Copyrights © 2025