Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengelolaan Ecopark Ancol, Jakarta Utara, berdasarkan kriteria Ecopark yang fokus pada keberlimpahan lingkungan. Penelitian ini menggunakan mix methods research dengan pendekatan deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi lapangan, dan studi pustaka. Penelitian ini mengidentifikasi tingkat ketidakseimbangan fungsi Ecopark Ancol dengan delapan kriteria utama Ecopark, termasuk efisiensi sumber daya, konservasi keanekaragaman hayati, dan fungsi ekologis lainnya. Selain itu, penelitian ini meninjau keterlibatan pemangku kepentingan dan sistem pengelolaan lingkungan yang diterapkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa zona di Ecopark Ancol belum sepenuhnya memenuhi standar kriteria Ecopark. Permasalahan utama meliputi kurang optimalnya pengelolaan sumber daya alam, minimnya infrastruktur, serta terbatasnya program edukasi lingkungan. Meski demikian, Ecopark Ancol memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi ruang terbuka hijau yang ramah lingkungan dengan peningkatan tata kelola, fasilitas, dan integrasi fungsi ekologis.
Copyrights © 2025