Penelitian ini berfokus pada perancangan dan pengembangan TemanBatin, sebuah prototipe chatbot yang dirancang khusus untuk intervensi kesehatan mental Generasi Z (Gen Z) melalui penerapan Cognitive Behavioral Therapy (CBT). Gen Z menghadapi tantangan kesehatan mental yang signifikan, namun seringkali terhambat oleh stigma, biaya, dan aksesibilitas layanan terapi tradisional. Tujuan utama dari penelitian ini adalah menciptakan solusi digital yang mudah dijangkau dan efektif, dengan menekankan pada kualitas pengalaman pengguna (User Experience atau UX). Pendekatan yang diadopsi adalah Research and Development (R&D) dalam kerangka rekayasa perangkat lunak. Tahapan penelitian meliputi studi literatur ekstensif tentang efektivitas CBT digital, analisis kebutuhan spesifik Gen Z, serta perancangan prototipe yang mengintegrasikan alur percakapan yang empatik dan personalisasi konten terapi. Untuk memvalidasi kualitas interaksi dan desain, evaluasi usability prototipe dilakukan secara ketat menggunakan metode System Usability Scale (SUS). SUS digunakan untuk mengukur tingkat ketergunaan dan penerimaan sistem oleh calon pengguna, dengan ekspektasi hasil skor yang berada dalam kategori "Good" hingga "Excellent" (di atas 75). Selain itu, prototipe dirancang untuk dapat diuji efektivitas klinisnya di masa mendatang menggunakan instrumen baku seperti PHQ-9 dan GAD-7. Diharapkan TemanBatin dapat menjadi dasar bagi pengembangan aplikasi mobile yang berkontribusi pada pencegahan dan penanganan dini isu kesehatan mental di Indonesia, dengan menjaga aspek etika dan privasi data pengguna.
Copyrights © 2025