AbstrakCara berpikir seseorang akan menentukan apa yang akan dilihatnya. Hasil yang demikianmerupakan sebuah pelajaran berharga dari setiap peristiwa yang sedang, sudah atau bahkanakan terjadi. Tembang Lingsir Wengi yang merupakan sebuah ungkapan doa dan dakwah darisang pembawa ajaran suci agama Islam dianggap sebagai sebuah metode atau ritual khususuntuk memanggil dan mengumpulkan roh halus. Pandangan ini tidak didasari dengan pemahamandan telaah mendalam, hanya bersifat apriori semata, sehingga yang tidak berdasar pengalamanitu memunculkan persepi atau pandangan yang berbeda jauh dengan aslinya, terlebih ketikatembang ini dijadikan salah satu alunan musik dalam sebuah film horor.Penelitian ini bertujuan untuk mengubah pandangan masyarakat umum khususnya Jawaagar membuka pola pikir tentang tembang Lingsir Wengi. Bahwa dalam mengambil sebuahkeputusan harus didasarkan pada pengalaman mencoba atau melihat, melakukan dan memahamilebih jauh.Kata kunci: Persepsi, Komunikasi Lintas Budaya Masyarakat Jawa.
Copyrights © 2016