Peningkatan posisi pasar dan pengembangan IKM pengolahan cokelat dilakukan dengan menentukan atribut kualitas produk. Atribut kualitas digunakan sebagai dasar perbaikan kualitas untuk meningkatkan daya saing dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Tujuan penelitian ini adalah melakukan pengembangan integrasi model Kano dan Quality Function Deployment (QFD) untuk memperbaiki kualitas produk permen cokelat. Atribut kualitas yang mewakili suara pelanggan diperoleh dari hasil penelitian sebelumnya. Ada 26Â atribut kualitas produk yang dikelompokkan menjadi 5 dimensi kualitas Garvin. Berdasarkan hasil yang diperoleh, terdapat 17kriteria yang dikelompokkan dalam dimensi fitur, kesesuaian dengan standar, pelayanan, estetika dan persepsi kualitas, serta 18 karakteristik teknis yang merupakan upaya IKM pengolahan cokelat untuk memperbaiki kualitas permen cokelat.Kata Kunci:perbaikan kualitas, permen cokelat, model Kano, QFD
Copyrights © 2012