Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian
Vol 20, No 3 (2017): November 2017

ANALISIS PERSEPSI PETANI TERHADAP PENERAPAN TANAM JAJAR LEGOWO PADI SAWAH DI SULAWESI TENGGARA

Muh. Asaad (BPTP Sultra)
Sri Bananiek Sugiman (Badan Litbang Pertanian)
nFN Warda (Badan Litbang Pertanian)
Zainal Abidin (Badan Litbang Pertanian)



Article Info

Publish Date
13 Mar 2018

Abstract

ABSTRACT Farmers Perception Analysison The Implementation of JajarLegowo Planting System Technology on Rice in Southeast Sulawesi. Jajarlegowo is one of the planting system that introduced by Indonesian Agency for Agricultural Research and Development (IAARD) to increase rice production. The research was conducted to know perception of the farmer, benefit of farm and influencing factors of implementation jajarlegowo planting system technology on rice plant in South East Sulawesi Province.  The research was used survey method for 90 farmers as respondents in Bombana, West Muna and Konawe Regency, South East Sulawesi Province since July to November 2015. The result of research showed that 62.32% of respondents agreed with jajarlegowo technology, 18.85% hesitate and 18.82% reject this technology.  The economic analysis showed that jajarlegowo planting system using drum seeder gave higher benefit Rp16.185.000 per ha per season than other planting systems. Wide area had negative effect but farmer perception gave possitive effect for application of jajarlegowo planting system. Jajarlegowo planting system technology will become one of the most prospective strategy for increasing of rice production in South East Sulawesi, therefore should be conducted through field of demonstration system and also other massive dissemination models.Perception, benefit, jajarlegowo planting system Jajar legowo merupakan salah satu sistem tanam yang diperkenalkan Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian untuk mendorong peningkatan produksi padi. Penelitian di lakukan untuk mengetahui persepsi petani, keuntunganusahatani penerapan teknologi cara tanam jajar legowo dan faktor yang mempengaruhi penerapan teknologi sistem tanam jajar legowo pada tanaman padi di Sulawesi Tenggara. Penelitian menggunakan metode survey terhadap 90 orang responden di Kabupaten Bombana, Muna Barat dan Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara, pada Juli – November 2015. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 62,32% petani setuju terhadap sistem tanam jajar legowo, 18,85% ragu-ragu dan 18,82% tidak setuju. Hasil analisis ekonomi menunjukkan bahwa sistem tanam jajar legowo dengan menggunakan tabela memberikan pendapatan tertinggi yaitu sebesar Rp 16.185.000,- per musim tanam per ha. Luas lahan berpengaruh negatif, sementara persepsi petani berpengaruh positif terhadap penerapan sistem tanam jajar legowo di tingkat petani. Sistem tanam legowo dapat menjadi salah satu strategi peningkatan produksi padi sawah di Sulawesi Tenggara, oleh karena itu diseminasi teknologi tersebut baik melalui demonstrasi lapangan maupun melalui media diseminasi lainnya perlu terus dilakukan secara massif. 

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

jpengkajian

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Engineering

Description

Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian (JPPTP) adalah media ilmiah penyebaran hasil penelitian/pengkajian inovasi pertanian untuk menunjang pembangunan pertanian wilayah.Jurnal ini memuat hasil penelitian/pengkajian primer inovasi pertanian, khususnya yang bernuansa spesifik lokasi. ...