Al-Jami'ah: Journal of Islamic Studies
Vol 42, No 1 (2004)

The Veil at the Crossroads: Muḥammad Saʻīd al-‘Ashmāwī and The Discourse on the Ḥijāb in Egypt

Nasir, Mohamad Abdun (Unknown)



Article Info

Publish Date
09 Jul 2008

Abstract

Jilbab telah menjadi isu kontroversial yang mengakibatkanp perdebatan sengit di kalangan feminis, Islamis maupun kelompok Liberal-sekuralis di Mesir. Muḥammad Saʻīd al-Ashmāwi melihat jilbab telah dibelokkan arah oleb kelompok Islam radikal dari masalah agama ke masalah politik untuk mencap kafir wanita Muslim yang menolak jilbab. Inilah yang menjadikan ketidaksetujuan ‘Ashmā-wī. Kelompok lslam radikal dianggap telah  memanipulasi agama demi tercapai kepentingan-kepntingan idiologis politik mereka. Dari situ Ashmāwī kemudian membuat counter discourse tentang jilbab. Menurutnya jilbab tidak wajib. Bagi dia tidak semua ayat-ayat al-Quran bersifat umurn, dan sebagian dari mereka bersifat spesifik yang terkait dengan kondisi tertentu. Ayat-ayatt tentang jilbab masuk dalam kategori ini dan interpretasi terhadap ayat-ayat tersebut harus dikaitkan dengan konteks sebab turunnya ayat (asbāb al nuzūl). 

Copyrights © 2004






Journal Info

Abbrev

AJIS

Publisher

Subject

Religion Humanities

Description

Al-Jamiah invites scholars, researchers, and students to contribute the result of their studies and researches in the areas related to Islam, Muslim society, and other religions which covers textual and fieldwork investigation with various perspectives of law, philosophy, mysticism, history, art, ...