Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis : (1) pengaruh kompetensi secara parsial terhadap kualitas hasil audit (2) due profesional care secara parsial terhadap kualitas hasil audit (3) independensi secara parsial terhadap kualitas hasil audit (4) kompetensi, due profesional care dan independensi secara simultan terhadap kualitas hasil audit.Penelitian ini termasuk penelitian kausal komparatif, yaitu penelitian dengan karakteristik masalah hubungan sebab akibat antara dua variabel atau lebih. Populasi dalam penelitian ini adalah semua auditor yang bekerja pada Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Timur. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 52 responden. Metode pengumpulan sampel menggunakan teknik purposive sampling method.Variabel independen dalam penelitian ini adalah kompetensi (X1), due profesional care (X2) dan independensi (X3). Untuk variabel dependen dalam penelitian ini adalah kualitas hasil audit (Y). Data dalam penelitian ini merupakan data primer yang diperoleh dari penyebaran kuesioner secara langsung kepada auditor Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Timur yang menjadi sampel penelitian.Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa kompetensi secara parsial berpengaruh tidak signifikan terhadap kualitas hasil audit, hal ini ditunjukkan oleh nilai thitung 1,916 < ttabel 2,074 dan nilai sig. > 0,05. Due profesional care secara parsial berpengaruh tidak signifikan terhadap kualitas hasil audit, dilihat dari nilai thitung 1,943 < ttabel 2,074 dan nilai sig. > 0,05. Sementara, independensi secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kualitas hasil audit dilihat dari nilai thitung 2,876 > ttabel 2,074 dan nilai sig. < 0,05. Kompetensi, due profesional care dan independensi secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kualitas hasil audit, ditunjukkan oleh nilai Fhitung 12,141 > Ftabel 3,049 dan nilai sig. < 0,05.
Copyrights © 2017