Laporan keuangan merupakan bentuk pertanggungjawaban manajemen terhadap pemilik perusahaan dan pihak-pihak lain yang memiliki kepentingan terhadap perusahaan. Informasi yang disajikan dalam laporan keuangan akan dipergunakan sebagai dasar pembuat keputusan. Agar laporan keuangan menjadi alat yang handal dan relavan dalam pembuatan keputusan maka laporan keuangan perlu diaudit oleh pihak ketiga yang independen, dalam hal ini auditor. Laporan keuangan yang sudah diaudit dan mendapat opini unqualified, diharapkan dapat memberikan jaminan bahwa laporan keuangan tersebut bebas salah saji yang material dan sajikan dengan prinsip akuntansi berterima umum. Jika Profesionalisme berpengaruh terhadap Tingkat Materialitas maka akan semakin baik pula kualitas kinerja auditor dalam memeriksa laporan keuangan klien.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya pengaruh Profesionalisme Auditor terhadap Tingkat Materialitas pada Rekanan Dan Kantor Pada Saat Pengauditan Laporan Keuangan.Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linear sederhana. Dengan variabel x profesionalisme auditor dan Y adalah tingkat materialitas. Sampel pada penelitian ini yakni 30 orang Auditor yang bekerja pada Rekanan Dan Kantor Akuntan Publik Di Samarinda. Yang ditentukan dengan menggunakan metode sampel berdasarkan kemudahan (convenience sampling).Dari hasil penlitian ditunjukan bahwa Profesionalisme Auditor secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap Tingkat Materialitas pada Rekanan Dan Kantor Akuntan Publik Di Samarinda. Sehingga hipotesis dalam penelitian ini diterima.
Copyrights © 2017