Limbah yang dihasilkan perusahaan JKLMN berupa limbah padat dan cair. Penanganan limbah cair diserahkan kepada Unit Pengolahan Limbah Air dan pihak ketiga membantu pemrosesan limbah padat. Fokus penelitian ini adalah pengolahan limbah secara anaerobik dengan menggunakan 3 (tiga) uji berupa BOD5, COD, dan TDS. Penerapan metode tersebut ditujukan untuk mengetahui potensi teknologi terhadap limbah cair yang dihasilkan perusahaan. Data pengamatan menunjukkan bahwa nilai parameter TDS mendekati nilai standar baku mutu pada hasil ulangan ketiga selama 6 (enam) hari. Peningkatan waktu tinggal limbah bukan merupakan solusi. Beban proses disebabkan limbah cair (segi jenis dan jumlah) yang menghasilkan ketidakseragaman produk dalam setiap waktu proses.
Copyrights © 2017