Pekerja sosial merupakan sebuah profesi yang memberikan kontribusi dalam pemecahan masalah antar hubungan manusia dalam berbagai lingkup dan aspek. Dalam menjalankan tugasnya pekerja sosial juga didasari oleh nilai, etika, dan keterampilan. Pekerja sosial yang banyak berhubungan langsung dengan masyarakat tentu harus memiliki kapabilitas yang baik sehingga dapat diterima dan dipercaya oleh masyarakat. Kapabilitas tersebut bukan hadir bergitu saja, namun hasil dari pembelajaran dan pengalaman. Pekerja sosial tak jarang mengalami kesulitan dan tekanan moral serta membutuhkan bantuan berupa pengetahuan, keterampilan, dan hal-hal lain yang menunjang performanya dalam menjalankan tugas. Supervisi pekerjaan sosial menjadi suatu cara untuk meningkatkan kapabilitas pekerja sosial, yang di dalamnya terdapat bentuk-bentuk supervisi seperti administratif, edukasi, dan suportif. Dengan bentuk supervisi yang dipilih dengan bijak, dan diimpelentasikan dengan baik, maka akan memberikan dampak bagi peningkatan kapabilitas pekerja sosial.
Copyrights © 2017