Indonesian Journal of Chemical Science
Vol 6 No 3 (2017)

Optimasi Ekstraksi Selulosa dari Limbah Pengolahan Agar (Gracilaria verrucosa) sebagai Prekursor Bioetanol

Lestari, Melinda Dwi (Unknown)
Sudarmin, Sudarmin (Unknown)
Harjono, Harjono (Unknown)



Article Info

Publish Date
18 Jan 2018

Abstract

Kebutuhan bahan bakar di Indonesia lebih tinggi daripada produksinya, sehingga dibutuhkan suatu energi alternatif terbarukan. Energi alternatif terbarukan ini dapat diperoleh dengan cara mengkonversi selulosa menjadi bioetanol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi NaOH  dan waktu yang optimum saat ekstraksi selulosa dari limbah pengolahan agar yang dapat menghasilkan kadar selulosa tinggi. Penelitian ini dilakukan melalui tahap ekstraksi selulosa, hidrolisis kimiawi, serta fermentasi. Limbah pengolahan agar di ekstraksi selulosanya dengan konsentrasi NaOH (15; 17,5; 20 %) dan waktu ekstraksi (15, 35, 55, 75 menit). Hasil penelitian menunjukan bahwa kadar selulosa paling tinggi dari limbah pengolahan agar sebesar 17,62% diperoleh pada kondisi optimum dengan menggunakan NaOH 20% dan waktu 75 menit. Kadar glukosa prekursor bioetanol yang diperoleh dari hidrolisis kimiawi sebesar 980 ppm. Hasil analisis distilat dengan etanol standar menggunakan reaksi kalium dikromat, FT-IR, dan GC dperoleh bahwa distilat mengandung senyawa etanol.

Copyrights © 2017